Cara Menjadi Penulis Produktif Sekalipun Sibuk
masnasih.com - Menulis adalah suatu aktivitas dimana kita mencurahkan semua perasaan, sedih, kesal, senang, girang, dsb di dalam sebuah rangkaian kata. Menulis adalah mencurahkan perasaan, jadi tak ada alasannya untuk tidak menulis dalam sehari atau 24 jam.
Tetapi untuk terus menulis tentunya ada cara-cara tersendiri agar bisa tetap menulis rutin setiap hari, karena sifat manusia "malas," akan tetap melekat pada diri manusia sampai manusia itu sendiri yang memang ingin melepaskan kemalasannya dari dirinya sendiri.
Bagi sebagian orang memang menulis adalah aktivitas yang harus dipaksakan. Memaksakan diri untuk menulis akan membuat seseorang menjadi terbiasa menulis. Ketika sudah biasa dipaksa, maka terbiasa dengan aktivitas teesebut dan nyaman, bahkan ketagihan atau merasa tidak nyaman ketika tidak menulis satu hari saja.
Cara ini sangat ampuh bagi Anda yang sebelumnya jarang sekali menulis. Cara ini juga bisa jadi bermanfaat untuk seorang penulis yang berhenti dari kegiatan menulisnya selama bertahun-tahun lamanya hehe...
Ketika sudah terbiasa menulis, ada saat-saatnya kejenuhan mulai datang. Di saat jenuh ini datang biasanya seorang penulis akan malas untuk menyelesaikan tulisannya. Baru selesai separuhnya sudah malas dsb. Dengan membuat target, maka target ini akan menjadi pengingat yang tidak bisa kita lupakan, sehingga pikiran tetap fokus untuk menulis sekalipun mungkin di luar sana banyak kesibukan yang tak bisa terhindarkan.
Kita bisa membuat target pertahun, perbulan, perminggu, dan perhari. Ketika kita sudah menetapkan semuanya itu, maka otak kita akan memaksa tubuh untuk terus bergerak dan tidak malas walaupun mungkin sedang tiduran.
Menulis pasti ada tujuannya. Bisa jadi tujuannya adalah bersifat duniawi atau tujuan yang bersifat ukhrawi. Mengingat tujuan akan dapat membangkitkan semangat kita untuk terus bergerak. Pastikan Anda sudah mempunyain tujuan ketika akan menulis. Tanpa menetapkan tujuan, maka bisa jadi akan kebingungan saat sudah mulai menulis yang bisa berakibat malas dan berhenti menulis.
Ketika kita menentukan tujuan awal biasanya semangatnya sangat membara, maka ketika ingin tetap konsisten bisa menulis setiap hari, maka semangat itu harus selalu diingat-ingat. Mengingat tujuan awal akan membuat otak kita selalu bekerja karena semangatnya bak ketika kita meulainya.
Membaca adalah salah satu cara untuk bisa konsisten dalam menulis. Semakin banyak membaca maka semakin banyak pula pengetahuan yang didapatkannya. Banyaknya pengetahuan akan membuat pikiran berasa penuh, sehingga mood menulis otomasis naik juga.
Selain itu, membaca juga akan memperkaya kosa kata, mengetahui banyak hal, mengupgrade kemampuan. Maka tak ada kata kehabisan ide untuk menulis, karena di otaknya dipenuhi dengan materi yang memusingkan kepala. Justru dengan banyak membaca akan membuat pikiran ingin mencurahkan segala kegundahan hati dan pikiran.
Berbagi ilmu itu akan menambah semakin banyak ilmu. Dengan berbagi maka muncul banyak pertanyaan-pertanyaan dan dari pertanyaan-pertanyaan muncul sebuah ide untuk menulis apapun itu tulisannya. Dan dari ide itulah kita tidak akan pernah kehabisan ide untuk menulis.
Sharing juga akan membuat pikiran nyaman setelah disibukkan dari berbagai aktivitas yang melelahkan. Pikiran yang nyaman akan membuat mood menjadi baik termasuk mood untuk menulis.
Jadi dengan cara-cara seperti itu siapa saja bisa menjadi seorang penulis yang produktif dan konsisten menulis setiap harinya.
Apakah saya sudah membuktikannya?
Ya, tentu ini adalah cara yang saya tempuh untuk tetap produktif walaupun banyak aktivitas yang terkadang melelahkan.
Mungkin sekian dulu artikel kali ini. Semoga bermanfaat :)
Tetapi untuk terus menulis tentunya ada cara-cara tersendiri agar bisa tetap menulis rutin setiap hari, karena sifat manusia "malas," akan tetap melekat pada diri manusia sampai manusia itu sendiri yang memang ingin melepaskan kemalasannya dari dirinya sendiri.
Lantas bagaimana cara menjadi pribadi yang tekun dan konsisten dalam menulis setiap hari?
Setidaknya ada 5 cara yang bisa Anda lakukan untuk bisa konsisten menulis setiap hari.Memaksakan Diri
Bagi sebagian orang memang menulis adalah aktivitas yang harus dipaksakan. Memaksakan diri untuk menulis akan membuat seseorang menjadi terbiasa menulis. Ketika sudah biasa dipaksa, maka terbiasa dengan aktivitas teesebut dan nyaman, bahkan ketagihan atau merasa tidak nyaman ketika tidak menulis satu hari saja.
Cara ini sangat ampuh bagi Anda yang sebelumnya jarang sekali menulis. Cara ini juga bisa jadi bermanfaat untuk seorang penulis yang berhenti dari kegiatan menulisnya selama bertahun-tahun lamanya hehe...
Membuat Target
Ketika sudah terbiasa menulis, ada saat-saatnya kejenuhan mulai datang. Di saat jenuh ini datang biasanya seorang penulis akan malas untuk menyelesaikan tulisannya. Baru selesai separuhnya sudah malas dsb. Dengan membuat target, maka target ini akan menjadi pengingat yang tidak bisa kita lupakan, sehingga pikiran tetap fokus untuk menulis sekalipun mungkin di luar sana banyak kesibukan yang tak bisa terhindarkan.
Kita bisa membuat target pertahun, perbulan, perminggu, dan perhari. Ketika kita sudah menetapkan semuanya itu, maka otak kita akan memaksa tubuh untuk terus bergerak dan tidak malas walaupun mungkin sedang tiduran.
Mengingat tujuan awal
Menulis pasti ada tujuannya. Bisa jadi tujuannya adalah bersifat duniawi atau tujuan yang bersifat ukhrawi. Mengingat tujuan akan dapat membangkitkan semangat kita untuk terus bergerak. Pastikan Anda sudah mempunyain tujuan ketika akan menulis. Tanpa menetapkan tujuan, maka bisa jadi akan kebingungan saat sudah mulai menulis yang bisa berakibat malas dan berhenti menulis.
Ketika kita menentukan tujuan awal biasanya semangatnya sangat membara, maka ketika ingin tetap konsisten bisa menulis setiap hari, maka semangat itu harus selalu diingat-ingat. Mengingat tujuan awal akan membuat otak kita selalu bekerja karena semangatnya bak ketika kita meulainya.
Banyak Membaca
Membaca adalah salah satu cara untuk bisa konsisten dalam menulis. Semakin banyak membaca maka semakin banyak pula pengetahuan yang didapatkannya. Banyaknya pengetahuan akan membuat pikiran berasa penuh, sehingga mood menulis otomasis naik juga.
Selain itu, membaca juga akan memperkaya kosa kata, mengetahui banyak hal, mengupgrade kemampuan. Maka tak ada kata kehabisan ide untuk menulis, karena di otaknya dipenuhi dengan materi yang memusingkan kepala. Justru dengan banyak membaca akan membuat pikiran ingin mencurahkan segala kegundahan hati dan pikiran.
Sharing Apapun Itu yang Bermanfaat
Berbagi ilmu itu akan menambah semakin banyak ilmu. Dengan berbagi maka muncul banyak pertanyaan-pertanyaan dan dari pertanyaan-pertanyaan muncul sebuah ide untuk menulis apapun itu tulisannya. Dan dari ide itulah kita tidak akan pernah kehabisan ide untuk menulis.
Sharing juga akan membuat pikiran nyaman setelah disibukkan dari berbagai aktivitas yang melelahkan. Pikiran yang nyaman akan membuat mood menjadi baik termasuk mood untuk menulis.
*** Selesai ***
Jadi dengan cara-cara seperti itu siapa saja bisa menjadi seorang penulis yang produktif dan konsisten menulis setiap harinya.
Apakah saya sudah membuktikannya?
Ya, tentu ini adalah cara yang saya tempuh untuk tetap produktif walaupun banyak aktivitas yang terkadang melelahkan.
Mungkin sekian dulu artikel kali ini. Semoga bermanfaat :)
Komentar
Posting Komentar
Panduan Berkomentar, Klik disini