Tulisan Arab Birrul Walidain

Tulisan Arab Birrul Walidain

masnasih.com - Di postingan ke sekian kalinya, saya akan share tulisan arab birrul walidain. Berbicara tentang birrul walidain saya menjadi teringat tentang kehidupan saya yang sekarang. Karena sibuk dengan aktivitas ngeblog maka sepertinya tak terlihat tanda-tanda saya berbakti kepada kedua orang tua. Tetapi saya sangat beruntung karena kehidupan saya disibukkan dengna membaca dan menulis sehingga terhindar dari pergaulan yang tidak diinginkan oleh orang tua saya.

Sebelum saya berbicara panjang lebar, alangkah baiknya saya share dulu tulisan arabnya biar yang cuma butuh tulisan arab bisa langsung lihat tanpa scroll terlalu panjang.

Tulisan Arab Birrul Walidain

Mungkin ada beberapa hal yang belum Anda ketahui tentang materi ini. Mari kita baca dengan seksama.

Kaligrafi Birrul Walidain

Disini saya hanya akan memberikan dua tulisan saja yaitu yang bisa dicopas dan juga yang satunya adalah gambar yang bisa disimpan. Langsung saja ini dia penampakannya.

Ini adalah tulisan arab birrul walidain bisa di copy paste

بِرُّالْوَالِدَيْن

Dan yang ini tulisan arab birrul walidain yang bisa disave
Tulisan Arab Birrul Walidain

Penjelasan Birrul Walidain

Jadi saya jelaskan dulu arti dar birrul walidain. Birrul walidain artinya berbakti kepada kedua orang tua. Berbakti itu manut, menuruti semua yang diperintahkan orang tua baik itu berupa permintaan pertolongan atau paksaan selagi yang diperintahkan tersebut tidak melanggar syariat agama. Lawan kata dari birrul walidain adalah durhaka kepada kedua orang tua. Naudhubillah.

Cerita Birrul Walidain

Banyak cerita tentang birrul walidain yang bisa kita petik hikmahnya. Diantaranya adalah kisah tentang sahabat nabi yang rela menggendong ibunya dari kota ke kota lainnya untuk melaksanakan ibadah haji dan beliau dijamin masuk surga oleh Rasulullah SAW, padahal Rasulullah sendiri belum belum pernah menemuinya sampai akhir hayatnya. Hal tersebut bisa kita contoh suri tauladannya agar perjalanan hidup kita bisa mendapatkan ridho dari kedua orang tua sehingga mendapat jaminan surga dari Allah SWT.

Dengan berkembangnya zaman, teknologi informasi semakin canggih. Semua orang telah merasakan dampaknya, bahkan anak kecil sekalipun yang belum sekolah sudah bermain gadget salah satunya. Dari sini revolusi budaya dimulai, anak-anak mulai mengabaikan nasihat orang tuanya, anak-anak telah sibuk dengan dunianya. Akibatnya sebagian besar dari mereka mengabaikan tentang birrul walidain. 

Cukup-cukup saya tidak akan berbicara panjang lebar karena judulnya tulisan arab. Jadi itu hanya sekilas pandang tentang kenyataan birrul waliadain era milenial. Anggap saja itu sebagai curahan perasaan saya. Namun semoga bisa memberikan sedikit gugahan hati untuk mulai menyadari bahwa birrul walidain adalah wajib.

Komentar

Postingan Populer